Biodata AE Pai, Sosok Penting di Alter Ego!

 

Profil Pai Alter Ego terus menjadi pencarian hangat di jagat maya seiring dengan prestasi yang ditorehkannya. Apalagi, namanya semakin dikenal oleh para pecinta game Mobile Legends sejak awal debutnya bersama Alter Ego karena sering memukau banyak penggemar dengan skill yang ditunjukkannya selama pertandingan.

Bahkan pada bulan tanggal 8 April 2023 kemarin ia baru saja menorehkan prestasi gemilang dengan berhasil meraih juara 3 pada ajang bergengsi MPL Indonesia Season 11. Atas dasar prestasinya itulah, banyak yang menyebutnya sebagai salah satu offlaner terbaik yang dimiliki oleh tim esports MLBB Indonesia.

Baca Juga : Biodata AE Tazz, Jungler OP Asal Indonesia!

Biodata dan Profil Pai Alter Ego Lengkap

Pai Alter Ego merupakan salah satu anggota pro player inti dari tim Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) yang sejak tahun 2020 lalu memulai karirnya dengan Alter Ego (AE) hingga hari ini. Nama asli dari Pai AE ini adalah Rafly Alvareza Sudrajat dan lahir pada 26 Maret 1999.

Walaupun masih terbilang cukup muda, profil Pai Alter Ego yang paling menonjol sejak musim lalu adalah prestasi gemilangnya setelah diangkat sebagai seorang kapten sehingga menjadi pemain penting dalam tim tersebut. 

Jadi jika dirangkumkan, biodata dan profil Pai Alter Ego yang juga telah dilansir dari Liquipedia ini secara lengkap adalah:

• Nama asli: Rafly Alvareza Sudrajat
• Tanggal lahir: 27 Maret 1999 (usia 24 per tahun 2023)
• Role: EXP Laner
• Tim esports: Alter Ego
• Agama: Islam
• Asal: Jakarta
• Instagram: @ae.pai

Selain itu, Pai AE juga berasal dari Jakarta dan beragama Islam dimana karirnya dimulai saat Chakim atau EVOS Revicii mulai memperkenalkannya pada dunia profesional dalam permainan Mobile Legends.

Inilah batu loncatan dari karir Pai yang membuatnya terus mendalami bidang ini dengan sangat serius hingga hari ini.

Bahkan beberapa sumber menyebutkan jika Pai sempat mengenyam pendidikan di jurusan Sastra Arab di Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta namun memutuskan untuk tidak menyelesaikannya karena memilih fokus mengejar karirnya sebagai seorang pro player.